Lombok Timur – Kecelakaan kerja terjadi di Dusun Sanggar Mulia, Desa Suela, Kecamatan Suela, Kabupaten Lombok Timur, pada Selasa (9/12/2025) sekitar pukul 08.15 Wita. Seorang pekerja bangunan tersengat aliran listrik saat bekerja di lantai atas rumah warga. Insiden tersebut menyebabkan korban mengalami luka bakar dan harus dilarikan ke puskesmas untuk mendapatkan perawatan medis.
Korban diketahui bernama Lalu Ariadi (18), buruh bangunan asal Desa Jineng, Kecamatan Wanasaba. Peristiwa tersebut turut disaksikan sejumlah orang di lokasi, yakni Dedi Putrawan selaku pemilik rumah, Nasri alias Amaq Mita sebagai kepala tukang, serta Jayadi, pegawai KUA Kecamatan Suela yang kebetulan berada di sekitar tempat kejadian. Ketiganya memberikan keterangan mengenai detik-detik terjadinya kecelakaan tersebut.
Berdasarkan keterangan korban, kecelakaan berawal saat ia sedang mengangkat dan memutar besi berukuran sekitar 3,65 meter untuk merakit cor balok di lantai atas bangunan. Ujung besi tanpa sengaja menyentuh kabel induk PLN yang berjarak kurang lebih tiga meter dari posisi korban bekerja. Seketika korban tersengat listrik dan terpental hingga jatuh dari ketinggian sekitar enam meter ke samping rumah. Akibatnya, korban mengalami luka bakar melepuh pada kedua telapak tangan serta betis kanan.
Keterangan saksi memperkuat kronologi tersebut. Kepala tukang, Amaq Mita, mengaku mendengar teriakan dari pekerja lain yang melihat korban terjatuh. Ia segera menuju lokasi dan bersama rekan-rekannya mengevakuasi korban ke pinggir jalan sebelum membawanya ke Puskesmas Suela. Saksi lain, Jayadi, mengatakan sempat melihat adanya percikan api ketika besi yang dipegang korban menyentuh kabel induk PLN, sebelum akhirnya korban tampak lemas dan terjatuh.
Sekitar pukul 08.30 Wita, Kapolsek Suela bersama Kanit Reskrim dan Kanit Intel tiba di lokasi untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) serta mengecek kondisi korban di puskesmas. Polisi juga berkoordinasi dengan pihak PLN terkait posisi kabel induk yang berada dekat bangunan. Hingga saat ini, korban masih menjalani perawatan medis dan dalam keadaan sadar. Polisi menyebut insiden tersebut terjadi akibat kurangnya kewaspadaan saat bekerja dan akan menjadi perhatian bersama agar kecelakaan serupa tidak terulang.