Lombok Timur – Bhabinkamtibmas Desa Danger, Aipda Muhtar, melaksanakan kegiatan silaturahmi dan sambang desa sekaligus melakukan monitoring ketahanan pangan pada Senin, 17 November 2025. Kegiatan tersebut berlangsung mulai pukul 09.30 Wita hingga selesai di Dusun Bengkaung, Desa Danger, Kecamatan Masbagik, Kabupaten Lombok Timur.
Dalam kegiatan tersebut, Aipda Muhtar menyambangi masyarakat pemilik lahan untuk memantau kondisi pertanian sekaligus memberikan sosialisasi terkait program ketahanan pangan pemerintah pusat. Ia menekankan pentingnya peran aktif petani dalam mendukung program tersebut agar ketahanan pangan di wilayah Desa Danger dapat terus terjaga dan meningkat.
Selain itu, Bhabinkamtibmas juga memberikan imbauan kepada para petani cabai agar dapat menjual hasil panen secara langsung ke pasar tanpa melalui pengepul. Langkah ini diharapkan dapat meningkatkan pendapatan petani serta meminimalisir ketergantungan pada pihak ketiga dalam distribusi hasil pertanian.
Dalam kesempatan itu, Aipda Muhtar turut mengajak seluruh elemen masyarakat dan tokoh-tokoh Desa Danger untuk bersama-sama menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas). Ia menegaskan bahwa kerja sama semua pihak sangat diperlukan agar situasi desa tetap aman, nyaman, dan kondusif.
Kegiatan sambang dan silaturahmi yang dilakukan Bhabinkamtibmas ini menjadi wujud nyata kehadiran Polri di tengah masyarakat, sekaligus mempererat hubungan kemitraan antara aparat keamanan dan warga. Diharapkan upaya tersebut dapat terus memberikan dampak positif bagi kesejahteraan dan keamanan masyarakat Desa Danger.